RETURNING JOURNEY DALAM NOVEL PULANG: POSTMEMORY AND TRAUMA

Penulis

  • Rizky Amelya Furqan Universitas Andalas

DOI:

https://doi.org/10.5281/zenodo.7498502

Kata Kunci:

Postmemory, pulang, returning journey, 1965

Abstrak

Kemerdekaan rakyat Indonesia tidak membuat rakyat bebas dari masa pergolakan pascakemerdekaan. Masyarakat Indonesia masih dihadapkan pada berbagai permasalahan internal, di antaranya peristiwa Permesta, PRRI, 1965, 1998, dll. Permasalahan yang berkaitan dengan penghilangan, penyiksaan, dan banyak tanda tanya lain yang tak kunjung menemukan jawaban. Hal ini juga yang membuat karya sastra banyak mengangkat permasalahan terkait ini serta memori terkait pergolakan ini juga ditransmisikan pada generasi selanjutnya. Salah satunya tergambar pada novel Pulang karya Chudori. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses transmisi memori pada postgeneration dan menelusuri bagaimana peristiwa returning journey terjadi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif naratif yang diperoleh melalui novel atau referensi pendukung lainnya. Hasil dari penelitian ini adalah terjadi proses returning journey pada tokoh Lintang anak dari Dimas Suryo, seorang wartawan yang terjebak di luar negeri pada peristiwa 1965. Namun, ketika Lintang melakukan perjalanan ini dia juga mengalami peristiwa yang hampir sama dengan memori ayahnya.

Unduhan

Diterbitkan

29-11-2022

Terbitan

Bagian

Articles